Seribu Wajah Ayah

Seribu Wajah Ayah oleh Nurun Ala (Gambar dari: https://ebooks.gramedia.com/id/buku/seribu-wajah-ayah)

Novel ini menceritakan seorang ayah yang mengurus anaknya seorang diri karena istri sekaligus ibu anaknya meninggal saat melahirkan. Mau tidak mau, dia harus mengurus anaknya seorang diri, walaupun masih dibantu oleh bibi dan pamannya untuk menjaga anaknya ketika dia bekerja.

Novel ini cukup panjang sehingga butuh waktu yang cukup lama untuk dibaca. Novel ini lebih banyak menceritakan kisah anaknya dari kecil sampai dia dewasa. Ayahnya juga ikut diceritakan, tapi ceritanya lebih fokus ke anaknya.

Pertama kali saya membaca buku ini, saya menyangka ceritanya akan seru. Tapi, ceritanya tidak selalu menyenangkan karena ada beberapa bagian yang membuat saya merasa sedih. Saya jarang sekali membaca novel — jarang juga sih, beli novel — yang mengambil tema ceritanya dari sebuah album. Jadi, membaca novel ini menjadi pengalaman baru untuk saya. 

Awalnya saya pikir ceritanya hanya menceritakan masa lalu yang menyenangkan antara ayah dan anaknya, tapi ternyata ceritanya lebih menarik daripada yang saya bayangkan. Ada 1 bagian yang mengesankan dalam novel ini yaitu cerita kesepuluh. Isinya singkat, tapi kesannya sangat mendalam. Novel ini mungkin akan menjadi salah satu favorit saya. Kalau saya mau memberi nilai, saya pasti akan memberi nilai 10/10 untuk novel ini. 

The Phantom X

Buku Murderous Maths ditulis oleh Kjartan Poskitt dan diilustrasikan oleh Philip Reeve. Buku ini dipublikasikan oleh Scholastic Ltd. Buku ini memberikan Semua trik, tips, dan jalan yang lebih mudah tentang Aljabar yang tidak diajarkan oleh guru-guru di sekolah. 

Dalam buku ini mengajarkan tentang persamaan, koefisien, kuadrat, trik matematika dan lainnya. Bahkan menceritakan siapa penemu Aljabar. Bagian yang menarik menurut saya adalah “Think of  a number …” yang di zaman sekarang dibilang keren karena bisa menebak angka yang kita pikirkan. Padahal, ada teorinya dan itu ternyata mudah …

Buku ini sangat saya rekomendasikan untuk orang yang masih awam dalam Aljabar. Karena, buku ini juga hanya mengajarkan Aljabar bagian mudah atau ringan. Jadi, sangat bagus untuk orang yang baru mengenal Aljabar. 

Yang saya sukai dari buku ini:

  1. Bisa dibaca oleh semua umur.
  2. Materi yang dijelaskan secara rinci dengan cerita agar tidak bosan.
  3. Lelucon yang ada di beberapa ilustrasi (lelucon yang sedikit ini mungkin karena buku ini tentang matematika).
  4. Ilustrasi yang pas dengan materi.

Yang tidak saya sukai dari buku ini:

  1. Tidak ada kuis diakhir buku.

Menurut saya, buku ini bisa mendapat peringkat 5/5 tapi … kalau ada kuis diakhir buku. Jadi, untuk buku ini saya hanya memberi peringkat 4/5 untuk buku ini.

Rancang situs seperti ini dengan WordPress.com
Ayo mulai